Indonesian who support traveling with family or kids, take photo and diving

23 January 2018

Pengalaman Berlari 12K di Bela Negara Run 2017

“Siapa Kita?”
“Indonesia”
“Apa kewajiban kita?”
“Bela Negara”

Suasana riuh sebelum start Bela Negara Run 2017 mulai terasa dan tak lama setelah itu para pelari mulai berhamburan dan berlari mengikuti rute lari.

Bela Negara Run 2017



Suasana militer dan disiplin terlihat jelas pada acara ini. Jelas saja karena penyelenggaranya adalah Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, bekerja sama dengan Indonesia Muda Road Runner (IMMR) sebagai race management (www.imroadrunner.com). Sebelum mulai, saya menyaksikan bendera Merah Putih dikibarkan oleh pasukan pengibar bendera dari korps TNI.

Pengibaran Bendera


Sekilas info, tak sengaja saya diberi kesempatan untuk bisa berlari di acara Bela Negara Run ini. Karena tiba-tiba ada email yang mengajak saya berlari di Bela Negara Run 2017. Saya pun bersemangat. Kategori lari yang diadakan adalah 12K, 5K dan pelajar 1,5 K. Saya sendiri memilih berlari 12K, lumayan untuk lari di hari Minggu.

Start dan finish berada tepat di Jalan Medan Merdeka Barat persis di depan kantor Kementerian Pertahanan RI, sehingga saya memarkirkan kendaraan di IRTI lalu berjalan kaki ke arah tempat start. Bagi saya yang merupakan penggemar lari, rutinitas sebelum lari cukup penting, seperti ke WC dan menitipkan barang di tenda penitipan barang. Untuk penitipan barang sudah oke, tetapi untuk WC sepertinya perlu peningkatan. Entah kurang atau kurang penanda sehingga saya terpaksa naik ke lantai 2 untuk mencari WC.
 
Hadiah bagi pelari tercepat

tenda penitipan barang


Suasana di start/finish line

Untuk rute lari, kali ini tim Bela Negara Run telah menginformasikan di website mereka sehingga bagi saya para pelari sudah siap-siap untuk menghadapi arena lari. Tentunya karena rute lari melewati area CFD (car free day), walaupun penjagaan cukup maksimal di mana saya melihat petugas Dishub, Polisi bahkan satuan TNI juga ikut mengamankan jalur lari dan rute lari ke arah jembatan Semanggi, membuat kami tetap harus berlari bersama dengan orang-orang berolah raga di CFD.


berlari Bela Negara Run di area CFD

Tapi saya mengapresiasi marshal yang mengawal pelari elit di tiap kategori. Marshal bersepeda berada di depan untuk mengawal pelari untuk tidak terganggu kerumunan dari peserta CFD.

check point di Semanggi

water station Bela Negara Run

Rute lari ini ternyata menjadi rute event lari lain, sehingga saya sempat salah berhenti water station. Walaupun setelah tahu water station Bela Negara Run disediakan tiap 2,5 kilometer dan menggunakan tenda merk Prim-a salah satu sponsor Bela Negara Run 2017. Di setiap WS disediakan air mineral, baik dalam bentuk air mineral botol maupun air mineral yang dituangkan ke gelas.

Isotonik? Gak ada..


Yang perlu diapresiasi adalah di sekitar start/finish line, sudah cukup steril karena diberi pagar pembatas khusus. Sehingga orang-orang yang sedang berolah raga di acara CFD tidak sampai masuk area race village.

race village steril

finally.. teman saya finish juga


Kali ini saya tidak memforsir pace lari, dan lebih mencoba menikmati rute lari dan menemani teman saya yang juga berlari dan tidak berusaha untuk menaikkan kecepatan… Akhirnya jarak lari 12K saya tempuh dalam waktu 1 jam 48 menit.

medali Bela Negara Run 2017 (punya teman)

area refreshment


Sayangnya waktu tersebut membuat saya kehabisan medali, jadinya cuma bisa berfoto dengan medali pinjaman dari teman saya yang finish lebih dulu. Untuk refreshment pasca lari, panitia menyediakan air mineral dan buah pisang.
  
tenda medis

Kaki agak pegel, membuat saya mencari tenda medis, yang ternyata disediakan di pinggir finish line.


Jika dibuka dengan lantang, sekali-kali ditutup pakai pantun..

Finish Marathon ikut pacer, pulang pasti bawa medali..
Kalau ada even lari IMMR, boleh kita berlari lagi..

Untuk kalian yang ingin berlari di even IMRR, cek aja di kalender lari di www.imroadrunner.com.

#asthmacanrun yes..

Related Posts:

  • Travel Gift: Our First Journey as FourthYeay i'm back.. "Aku boarding.." Kira-kira seperti itu pesan saya kepada keluarga di Indonesia sebelum saya berangkat untuk boarding dari Taiwan ke Indonesia. Kalau ditanya pakai maskapai apa? Airasia menjadi pilihan … Read More
  • Pengalaman Berlari 12K di Bela Negara Run 2017“Siapa Kita?” “Indonesia” “Apa kewajiban kita?” “Bela Negara” Suasana riuh sebelum start Bela Negara Run 2017 mulai terasa dan tak lama setelah itu para pelari mulai berhamburan dan berlari mengikuti rute lari. Bela Nega… Read More
  • Staycation di Hotel Mercure Cikini Jakarta Saat ada pekerjaan di Jakarta, saya sedikit bingung menentukan di hotel mana saya akan menginap, tujuan saya adalah ke daerah Jalan Kramat Raya. Tiba-tiba istri saya nyeloteh.. "pa, enak juga ya siomay cikini.." Siomay yang … Read More
  • Mengunjungi Museum Layang - Layang di Jakarta Di suatu sabtu, anak saya tiba-tiba teringat main layang-layang di pantai selatan Yogyakarta lalu dengan serta merta dia mencari layangan miliknya yang hanya bisa menjadi mainan aja, kalo dicoba diterbangin gak bakalan bisa … Read More
  • Tips of Jakarta Transportation : Asian Games 2018 Special Yeay!.. Asian Games in Indonesia will be started soon.. All of the fans from Asian countries will be supporting their country. This my first blog written in English special for all the sports fans, Asian Games supporters.. … Read More
  • Pengalaman Terbang dengan Air Asia yang dilengkapi WiFiSebelum menelusuri tulisan ini tentang Pengalaman Naik Pesawat Air Asia. Saya punya pertanyaan.. naik Air Asia apa? Atau baru mau naik Air Asia pertama kali. boarding menuju pesawat Airasia AK Kenapa? Karena Airasia itu … Read More

0 comments:

Post a Comment

Blog Archive

Copyright © 2025 West Borneo Road Published By Gooyaabi Templates | Powered By Blogger

Design by Anders Noren | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com