Indonesian who support traveling with family or kids, take photo and diving

29 April 2017

Berlari Half Marathon di Mandiri Jogja Marathon 2017

Sudah lama kami tidak ke kawasan Candi Prambanan, seingat saya terakhir adalah saat mau menonton sendra tari Ramayana yang versi open air, itu sudah lama sekali.. ketika ada ajakan teman saya yang hobi berlari, yo.. mulih karo mlayu ning Prambanan yo.. saya pun antusias, karena ini akan menjadi pengalaman Half Marathon pertama di Jogja. Sekalian pulang ke daerah dimana saya belajar, juga mengenang sejarah Indonesia, sambil berlari pula..

Mandiri Jogja Marathon 2017


Memilih Jarak Lari
Saya hobi berlari, walaupun levelnya tidak seperti menyelam, tapi cukupan lah bagi seorang pelari pemula, overweight pula... Pilihannya di web Mandiri Jogja Marathon 2017 ada 5K, 10K, Half Marathon 21K dan Full Marathon 42,195K dan saya memilih Half Marathon, 21 Kilometer... buat pelari pemula yang pas-pasan ya.. cukupan lah..

24 April 2017

Pengalaman Naik Pesawat Airbus A320 Tigerair sekarang Scoot

LCC yang mempunyai jalur penerbangan Singapura - Jakarta cukup banyak, tapi kali ini kami mencoba menggunakan Tigerair setelah pernah mencoba Jetstar, tidak ada alasan yang mendasar tentang pemilihan maskapai Tigerair ini, hanya masalah jam keberangkatan saja, gak kepagian dan gak kesiangan.


Anak saya melihat Tigerair di Apron saat di Gate Keberangkatan Changi Airport

13 April 2017

Sholat Jumat di Masjid Al Mukminin Singapura

Sejatinya sampai bisa sholat di Masjid Al Mukminin di Singapura ini hasil dari rubah-rubah itenary dan adaptasi setelah selesai bermain di Legoland. Awalnya saya bersama anak saya ingin mencari masjid di sekitar legoland untuk melakukan sholat jumat.

Dari hasil tanya-tanya dengan beberapa orang yang bekerja di area legoland, masjid terdekat dari legoland berada di dekat hello kitty land / puteri harbour, yaitu Masjid Negeri Kota Iskandar. Untuk kesana bisa ikut free shuttle bus dari Mall Of Medini ke Puteri Harbour Theme Park, atau bus LM1 lalu dilanjutkan dengan jalan kaki. Namun rencana harus buyar, sesudah check out dari legoland jam 10 pagi, dan berjalan ke Mall of Medini, tempat bus stop, ternyata sudah terlewat bus yang kesana. waduuuh...

Bus tercepat yang akan berangkat adalah bus CW7L ke imigrasi Tg Kupang, Johor untuk ke Singapura via jalur 2nd link. Ya udah naik itu aja lah, nanti cari masjid di Singapura. Pilihannya ke Boon Lay atau ke Jurong East.

Belum sempat sampai Jurong East ternyata saya dan anak saya harus tertahan di imigrasi masuk singapura.. nasib pergi bareng anak berdua aja, ibunya gak ikut.. lumayan lama masuk kantor imigrasi karena ada permasalahan yang akhirnya terselesaikan... dan bisa masuk Singapura.... fiuuuh... campur deg-degan..

Jam sudah menunjukkan pukul 12, dan saya masih di Tuas Checkpoint immigration... khawatir melewatkan momen sholat jumat.. Di sisi lainnya saya bersyukur sudah di Singapura, paling tidak mapnya cukup banyak tersedia di dunia daring. Karena memang saya tujuan akhirnya di Jurong East temp. Interchange terminal jadinya berbekal jaringan internet roaming yang lebih murah daripada harus beli simcard lokal, saya mencari masjid terdekat. Dapatlah masjid Al Mukminin.

Masjid Al Mukminin

12 April 2017

Pengalaman Terbang Dengan Jetstar Airbus A320

Bagi wisatawan, terutama yang memaksimalkan budgetnya untuk terbang dari suatu negara ke negara di kawasan asia tenggara, maka yang muncul pertama kali dalam pikirannya tak jauh jauh dari Jetstar, AirAsia, Tigerair. Soalnya itu juga yang muncul dari search engine..


Kabin Jetstar

09 April 2017

Batu Caves, Kuil Hindu dengan 200-an Anak Tangga

Kalau sedang membuat itenary ke Kuala Lumpur maka yang paling sering masuk dalam daftar "must visited" adalah Batu Caves, sebuah kompleks kuil yang terletak di Klang Valley area, yaitu Batu Caves, Gombak, Selangor.


kuil utama di Batu Caves


Pemandangan pertama yang bisa dilihat di sekitar Batu Caves, yang juga nama desa tersebut adalah Patung Murugan, dibelakangnya ada tangga yang cukup tinggi untuk menuju kuil yang ada di bagaian dalam gua.

Patung Murugan di depan Batu Caves

Untuk naik sampai ke mulut gua bukan perkara yang mudah, terutama yang mempunyai berat badan diatas rata-rata seperti saya.. Untungnya udah pemanasan lari di KL dan ada beberapa orang warga Malaysia yang berolahraga naik-turun tangga sambil melihat aktivitas di dalam gua. Jika anda bertanya berapa banyak anak tangga? maka jawabannya... dua ratus lebih... lebihnya yang ga tau berapa..

dua orang asal Malaysia yang sedang berolahraga sambil berwisata

Sampai di pelataran sebelum masuk mulut gua, kita bisa melihat pemandangan sekitar, dan yang penting dan utama adalah.. istirahat.. hosh.. hosh.. hosh...



Pintu Masuk Gua

pemandangan kota sekitar

Di dalam gua tak kalah ciamik, bagi yang sudah sering menjelajah gua di Indonesia maka sudah sangat tidak asing saat memasuki gua, uniknya disini sudah dibuat lantai-lantai khusus sehingga tidak banyak naik turun.

area dalam gua


mulut gua dari dalam

pemandangan langit

Yang menarik adalah lubang di dalam area gua yang langsung bisa digunakan untuk melihat langit. Kalau waktunya pas, pemandangannya keren banget.



Tak sempat naik ke gua? jangan khawatir, masih ada beberapa kuil yang bisa disaksikan, masih ada beberapa ekor merpati yang juga asik untuk diperhatikan apalagi diberi makan.


Untuk ke sini anda bisa mengakses pintu yang berada di dekat Stasiun Batu Caves, Stasiun Batu Caves sendiri merupakan stasiun akhir dari kereta KTM yang dapat dicapai dari KL Sentral atau beberapa stasiun di KL seperti Putrajaya, Bank Negara, Kuala Lumpur.

Pintu ke Kuil Batu Caves

Stasiun Batu Caves



Selamat berlibur, siapkan kaki yang kuat untuk naik tangga masuk ke gua...



08 April 2017

Berlari bersama anak di Safari Zoo Run

Bingung gara-gara tiket nol rupiah dari Jetstar Frenzy Fare yang kami dapatkan di akhir tahun 2016, dan tiket itu dibeli hanya untuk saya dan anak saya.. tanpa istri saya ikut.. saat itu, pikiran saya diperas hanya untuk memikirkan apa nih yang asik dinikmati bareng anak saya?

Karena saya sedang mencari even lari, entah kenapa saya menekan tombol kiri mouse laptop ke link Safari Zoo Run 2017 di Singapura, dan ternyata ada kategori Family Dash, 2,5 kilometer... wow, asik nih.. itenary kami masih bisa diatur karena dilakukan di hari Sabtu, tidak di hari Minggu seperti even-even lari lainnya.. Anak saya juga sudah terbukti sukses berjalan kaki sejauh 2 kilometer-an saat mencari restoran Upin Ipin di sekitaran KL demi bisa makan ayam goreng. Pesan, bayar, race slot confirmed...


Suasana di start lane

Sebagai non residen atau tidak tinggal di Singapura, kami mendapatkan kebebasan untuk mengambil racepack termasuk seragam lari pada saat even berlangsung, informasi ini didapat setelah berkorespondensi by email dengan tim Hivelocity selaku penyelenggara Safari Zoo Run 2017, sebelum bendera start dikibarkan. Panita Safari Zoo Run menyediakan satu booth khusus, setelah naik bus dan sampai di Safari Zoo kami bertanya dan mencari tempat pengambilan baju tersebut, ternyata di bagian informasi.

Mengambil Racepack

Bagian selanjutnya adalah ganti baju lari, neng endi iki?... Toilet laki-laki apa toilet perempuan hayoo? Jawabannya bukan keduanya, karena kami masuk family rest room (baby changed room)... aman.. Baju lari buatan ON, apparel dari Swiss berwarna biru dengan gambar beberapa binatang dan tulisan "RUN FOR WILDLIFE" akhirnya dikenakan juga.

Adrenalin anak saya mungkin meningkat setelah memakai baju lari dan mengenakan nomor lari yang dilengkapi dengan namanya, keluar dari toilet yang berada di dekat pintu masuk Safari Zoo langsung tanya, "mana tempat larinya? ayo lari pa"... "masih setengah jam lagi," jawab saya..

dengan Sunny

Ketika melihat maskot Sunny si burung Enggang, dia tak segan mendekati, sama seperti ketika mendekati lego yang menyerupai orang di Legoland.. padahal aslinya gemeteran... haha, bocah, bocah...

tempat penitipan tas

Setelah menitipkan barang bawaan di tempat penitipan barang, kami masuk ke start lane dan menunggu aba-aba dari panitia lomba. Kategori Family Dash 2,5 km ternyata buaaaanyak yang ikut sehingga waktu start dibeda-bedakan setiap 10-15 menit tergantung dari kecepatan peserta sebelumnya.

MC menjalankan tugasnya dengan baik sehingga terdengar riuh girang peserta.. kami mendapatkan kelompok ketiga start, sehingga tidak terlalu lama menunggu di start lane, belakang kami masih banyaaak..

Yes you goood, keep running..

Setelah bendera start untuk kelompok kami dikibarkan, anak saya langsung ngibrit.. lari semampu dia... LARIIII...

Asiknya disini adalah jalur yang dipakai untuk acara adalah jalur di dalam kebun binatang, sehingga kita bisa melihat beberapa kegiatan aktivitas hewan. Jadi kalau anda jalan-jalan ke Safari Zoo walaupun gak ikut acara lari, dan jarang jalan jauh, bisa dipastikan pulangnya bisa pegal-pegal.. dua koma lima kilometer, titik...

Melihat Oma, harimau

Beberapa hewan yang membuat anak saya mengambil keputusan untuk berhenti adalah harimau putih bernama Oma, jerapah, simpanse, kanguru, beberapa burung bangau mungkin karena berada diatas pohon ketika dia jalan dan beruang kutub sebelum finish.

You did it! well done..

Untuk urusan hidrasi, di tiap kilometer disediakan water station, karena mikir anak ya tiap water station kami sempatkan untuk berhenti. Di water station ini disediakan air mineral dan minuman isotonik, anak saya ga bisa minum isotonik berkarbonasi, jadinya ya air mineral. Setelah lomba masih ada tambahan minuman isotonik berkarbonasi dan pisang.

Minum air

makan pisang setelah capek lari

Sesuai informasi di website Safari Zoo Run dan isi racepack, BIB atau nomor dada kami dapat digunakan untuk masuk ke Safari Zoo dan River Safari dengan gratis, walhasil anak saya yang sempat pengen lihat show satwa ngajak lagi ke lokasi show satwa. 

Lokasi satwa ada di sekitar KM 1,5 sedangkan lokasi tempat mengambil pisang, lokasi tempat penitipan barang ada di luar.. artinya minimal kami harus menambah dua kali satu setengah kilo lagi dari 2,5 km Family Dash, untuk bisa benar-benar menyelesaikan petualangan disini, kuat ya naak...

memegang ular saat show satwa

Eh, ternyata menguntungkan juga ikut Safari Zoo Run dan wisatawan atau pengunjung lainnya baru boleh masuk ke area Safari Zoo setelah acara selesai sehingga proses mencari tempat duduk di tempat show tidak terlalu sulit (kecuali show gajah).. sesampainya di tempat show anak saya makan dulu dan minum sambil bercerita.

Manatee

Selain di Safari Zoo yang gratis, kami bisa masuk ke River Safari, melihat Manatee juga melihat beberapa spesies burung di sekitar sungai. Kalau bayar lumayaaaaan..

Berlari sambil mendukung pelestarian fauna, apalagi lokasi rahabilitasi satwa yang disupport kali ini ada di Sumatera cukup membuat saya berkata, mantap...

we are #TeamSunny

PS : Mengulang kata MC pembawa acara "2,5 km  is still two point five kilometers not zero point five, not one, not two kilometers... please calm and make sure you know your body, and have fun" dengan logat singlish-nya yang intinya tetap waspada dira anuraga atau kenali dirimu ketika berolahraga dan lakukan dengan baik, jangan dipaksa.. istri eh, istirahat bila perlu..


Finally, setelah berkilo-kilometer dia jalan, bau apek dan gagal mandi di kamar mandi khusus even ini karena antrinya puanjaaang.. anak saya mendongak keatas dan meminta sesuatu.. pisang? bukan... "Gendooooong" dan ternyata diabadikan oleh tim fotografer Safari Zoo Run, pun dipublikasikan di website mereka... 

Copyright of Safari Zoo Run 2017

Thanks to all of Safari Zoo Run 2017 crew, for the great family dash event.. we enjoy it!

05 April 2017

TravelGift : Nostalgia ke Bali

Pada akhirnya akan datang masa dimana memberikan kesempatan orang lain untuk traveling baik sendiri atau bersama-sama itu perlu, bahkan harus.. dalam skala kecil mungkin jalan-jalan ke taman bisa dengan bersepeda bersama, motoran bersama atau naik mobil bersama, skala lebih besarnya bisa memberangkatkan ke tanah suci untuk berumroh atau berhaji bagi keluarga muslim. Di skala yang ada ditengah-tengahnya mungkin jalan-jalan ke kota tertentu baik dalam negeri atau luar negeri.

Pun begitu ketika saya dan istri saya menggagas sebuah TravelGift, sebuah upaya kami memberikan hadiah untuk traveling kepada orang orang yang menurut kami pantas mendapatkannnya.

Orang tua saya sudah sering kali melakukan ini, so.. saya bertanya kepada diri saya, kapan kamu melakukannya untuk orang lain? Kali ini yang menerima gift tidak jauh-jauh, orang tua dari istri saya, dan tujuannya ke Bali.

di GWK.. just us..

Kenapa Bali? ada tiga alasan utama.. Pertama karena eyang putri saya sudah pernah diajak ke Bali, saya ingat itu penerbangan kedua anak saya, masih umur 4 bulan dia ke Bali. Kedua, eyang kakung punya sohib di Denpasar, seringkali sohibnya itu yang datang ke rumah mereka, namun kebalikannya ketika ditanya sudah pernah sowan ke rumahnya di Denpasar? Belum... Ketiga, karena tetangga saya sebelah rumah yang menyarankan kami jalan-jalan ke Cepu dulu, pindah ke Bali, jadinya sekalian silaturahmi.

01 April 2017

Menginap di Ibis Trans Studio Bandung

Bandung... mendengar nama kota ini disebut yang terlintas petama kali di kepala saya adalah stasiun Kiara Condong, atau terminal Leuwipanjang, dua tempat yang menjadi pembuka perjalanan ketika saya masih sering backpakeran ke Bandung.

Gak ada hubungannya dengan diatas, beberapa tempat tujuan wisata di Bandung sudah mulai bermunculan, salah satunya adalah Trans Studio Mall Bandung, tak lengkap ketika ke TSM ini kalau tidak menginap di hotel yang masih satu kawasan, Ibis Trans Studio Mall Bandung bisa menjadi pilihan karena kalau menginap di sebelahnya yang rate-nya cukup lumayan, dompet langsung tepos...



Sulitnya mau menginap disini cuma dua, pertama sering penuh sehingga kita harus menunggu waktu yang tepat atau cara lain. Misal di salah satu situs booking hotel online kamar sudah habis, tapi ternyata aktualnya masih ada, jadi booking via telepon ke hotelnya cukup membantu kalau mau menginap disini. Kedua setelah bisa dapat reservasi tenyata availability kamar yang kita inginkan agak sulit tercapai, misal prefer non smoking room dapatnya smoking room.

Blog Archive

Copyright © West Borneo Road Published By Gooyaabi Templates | Powered By Blogger

Design by Anders Noren | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com