Judulntya agak gimana gitu tapi ya emang gitu untuk saat ini.. Perasaan saya saat pertama kali menginjakkan kaki di Jepang lumayan campur aduk, sudah lama mendambakan untuk bisa berkunjung ke Jepang dan akhirnya terwujud juga setelah saya diberikan kesempatan untuk mengikuti kegiatan akademik kampus di Sapporo, Hokkaido... Yup, bagian Jepang yang saya datangi merupakan kota Sapporo, perfektur Hokkaido yang terletak di bagian utara timur Jepang, terkenal dengan produk agrikultur, perternakan dan seafood.
 |
| Sapporo Masjid |
Walaupun tidak lama hanya lebih dari satu minggu saya berada di Jepang kala itu, selain mengunjungi beberapa tourist attraction di Sapporo dan sekitarnya tentunya, saya juga menyempatkan mengunjungi Sapporo Masjid, satu-satunya masjid di kota Sapporo sekaligus bertemu dengan rekan saya yang asli penduduk Hokkaido.
Sapporo Masjid terletak di Sapporo-Shi, Kita-Ku, Kita-14, Nishi-3, 1-10 atau di daerah bagian utara kota Sapporo, dekat dengan Hokkaido University. Untuk bisa ke sana kita bisa menggunakan MRT Sapporo, line hijau dan berhenti di stasiun Kita-12 lalu berjalan kaki ke Sapporo Masjid. Untuk detail map bisa lihat bagian bawah blog.
Sesampainya di Sapporo Masjid, kita yang berasal dari Indonesia mungkin sedikit terkejut karena masjid ini tidak terlalu lebar, mungkin hanya 6-8 meter saja namun memanjang dan memiliki 2 lantai. Setelah masuk, kita langsung merasakan atmosfir Jepang, yaitu lepas sepatu dan menaruh di rak sepatu, setelah itu untuk laki-laki bisa langsung mengambil wudhu tepat disebelah pintu masuk. Yang perlu diperhatikan adalah Sapporo Masjid memberlakukan peraturan kaki kering untuk masuk ruangan sholat, tujuannya untuk mencegah bau pada karpet ruang sholat sehingga di ruang wudhu disediakan tissue kertas untuk mengeringkan kaki.
 |
| Ruang Wudhu |
Sapporo Masjid memiliki 2 lantai ruang sholat, lantai 1 untuk laki-laki dan lantai 2 untuk wanita. Tempat wudhu wanita juga terletak di lantai dua, sehingga para wanita perlu naik tangga terlebih dahulu. Kala itu hari Jumat, saya diberi info kalau mau Jumatan di Sapporo Masjid kita perlu datang sangat awal sekitar 11.45 waktu Sapporo walaupun mulai jumat sekitar pukul 12.15 - 12.30, usut punya usut karena jamaah membludak sampai kadang tidak cukup.
 |
| Ruang Sholat, Jumat |
Kegiatan di Sapporo Masjid
Saya diceritakan oleh rekan saya yang orang Jepang dan satu mahasiswa doktoral dari Hokkaido University kalau kegiatan di Sapporo Masjid lumayan juga, itu selain Sholat Jumat dan Sholat 5 waktu. Pas saya sampai di Jepang, teman saya yang orang Jepang ini sedang camping bersama dengan komunitas muslim di Jepang, ada yang datang dari Tokyo juga untuk ikut camping itu. Selain itu juga ada kajian, mengundang ustadz dari luar negeri dan pendidikan untuk anak-anak.
 |
| Koleksi buku |
Di Sapporo, yang terletak di bagian utara Jepang yang juga terkenal dengan Negeri Matahari Terbit waktu sholatnya juga sedikit unik. Shubuh kala itu pukul 2 pagi, Isya sekitar pukul 21 jadi jaraknya sangat jauh. Ini juga cukup sulit bagi pelancong yang ingin datang saat shubuh karena MRT belum beroperasi, bus juga tidak ada. Pilihan satu-satunya adalah tinggal di penginapan terdekat atau cari pinjaman sepeda atau nebeng yang kenal.
 |
| Imam (dari kota lain) memberi kajian selepas sholat, tentang surah yang dibaca |
 |
| Khatib (Imam masjid Sapporo) naik mimbar saat Sholat Jumat |
Komunitas
Muslim di Hokkaido ini komunitasnya cukup menarik, selain mengadakan camping, mereka juga ada even-even yang menarik seperti masak, bersih-bersih. Mereka juga punya saluran media sosial seperti FB, website dan email. Selain itu mereka juga ikut berperan serta dalam mengembangkan wisata ramah muslim di Hokkaido. Semoga impian masjid menjadi lebih besar bisa terwujud dan masyarakat muslim di Hokkaido mendapatkan rahmat.
 |
| Papan informasi Sapporo Masjid |
Sapporo Masjid
Website : https://www.sapporomasjid.com
Map:
---
Dipost di Taiwan, bertepatan dengan 1 Muharram 1441.. Selamat ke Sapporo Masjid
0 comments:
Post a Comment